1 Posisi Kaki. Selama mengikir, posisi berada di sebelah kiri ragum dengan kaki tetap pada tempatnya. Kedua lutut harus dibentangkan, dan jarak antara kadua kaki disesuaikan dengan panjang kikir. Sudut antara poros ragum dan kaki kira-kira 30° untuk kaki kiri dan kurang lebih 75° untuk kaki kanan. 2.

Kikir terbuat dari baja dengan berbagai bentuk dan ukuran. Kikir dapat digunakan untuk mengubah bentuk dan ukuran benda kerja, atau dapat juga digunakan untuk proses penyelesaian menghaluskan permukaan. Pada dasarnya kikir merupakan alat untuk memotong bahan yang lunak dengan berbagai jenis. Gambar 1. Bagian Kikir Ada beberapa macam bentuk kikir, yaitu Kikir rata, dipergunakan untuk mengerjakan permukaan umum. Kikir segitiga, dipergunakan untuk mengikir sudut-sudut antara 60° - 90° dan untuk membentuk persegi suatu sudut. Kikir segiempat, dipergunakan untuk mengikir sudut-sudut. Kikir bulat, dipergunakan untuk memperluas lubang dan sisi-sisi bulat. Kikir setengah bulat, dipergunakan untuk pengerjaan mengikir permukaan lengkung. Gambar 2. Macam-macam Kikir Tingkatan kehalusan kikirTingkatan kikir berdasarkan tingkat kehalusan, yang ditentukan oleh jarak dan ukuran giginya Bastard adalah kasar dan cocok untuk pekerjaan kayu/kikir kayu. Second adalah untuk pengikiran rata pada pekerjaan listrik/mesin. Smooth baik untuk penghalusan dan penyelesaian pekerjaan listrik/mesin. Gambar 4. Tingkatan Kikir Penggunaan kikir Berdirilah dalam posisi nyaman, kira-kira membuat sudut 30° terhadap arah sumbu Genggam gagang kikir dengan salah satu tangan, dan tangan yang satunya menstabilkan kikir. Gerakkan kikir menyilang terhadap permukaan benda kerja dengan arah yang benar. Gambar 4. Sikap Penggunaan Kikir Kembangkan gerakan panjang untuk penggunaan keseluruhan permukaan kikir. Berikan tekanan yang cukup selama mengikir dan terapkan irama gerakan yang santai sampai hasil akurat. Gambar 5. Sikap Posisi Kerja Pemeliharaan dan tindakan keamanan kikir Yakinkan bahwa pemegang kikir telah terpasang dengan baik. Jagalah kikir dalam keadaan bersih dan kering. Jangan dibenturkan pada meja kerja atau dipukulkan pada benda apapun. Jangan digunakan dengan tekanan yang berlebihan. Hindari untuk menyentuh permukaan kikir. Simpanlah kikir secara terpisah dengan benda/peralatan lainnya. Gunakan sikat kikir untuk membersihkan permukaan kikir. Penyikatan dilakukan searah dengan guratan kikir. Lulusan Teknik Elektro yang hobi ngoprek komputer, gadget, dan traveling
64.6. Cara mengikir. Pekerjaan mengikir dapat dilakukan oleh semua orang tetapi tidak selalu semua orang dapat menghasilkan benda kerja yang baik, sesuai dengan standar pengerjaan yang diharapkan. Pekerja yang tidak mengetahui cara mengikir dan belum pernah mengetahui atau melakukan pekerjaan mengikir maka ia akan mengalami kesulitan untuk Uploaded byArisMunandar 100% found this document useful 1 vote1K views7 pagesCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document100% found this document useful 1 vote1K views7 pagesCara Mengikir Yang BaikUploaded byArisMunandar Full descriptionJump to Page You are on page 1of 7Search inside document You're Reading a Free Preview Pages 4 to 6 are not shown in this preview. Buy the Full Version Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Gerakkankikir secara mendatar pada ujung kuku. Saat mengikir dari samping ke tengah kuku, Anda harus selalu menggerakkan kikir secara tegak lurus dengan ujung kuku. Cara ini akan mencegah kuku Anda rapuh saat dikikir. [11] Menggerakkan kikir dalam posisi miring dari atas akan menyebabkan kuku menipis.
Pengenalan Mengenai Mengikir Gergaji Saat menggunakan gergaji, pemilik gergaji sering kali merasa tidak nyaman karena gergaji yang kurang tajam dapat membuat pekerjaan menjadi lebih sulit dan memakan waktu. Oleh karena itu, Anda perlu mengikir gergaji secara teratur untuk menjaga keefektifan dan kinerja gergaji. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara mengikir gergaji yang benar. Mengapa Penting untuk Mengikir Gergaji secara Teratur? Mengikir gergaji secara teratur akan membantu menjaga kualitas gergaji dan memperpanjang umur gergaji tersebut. Gergaji yang kurang tajam dapat membuat pekerjaan menjadi lebih sulit, memakan waktu, dan bahkan dapat menyebabkan cedera pada pengguna gergaji. Hal ini karena gergaji yang tidak tajam membutuhkan lebih banyak usaha dan tekanan untuk melintasi bahan yang dipotong, yang dapat menyebabkan kelelahan pada tangan dan lengan pengguna. Jadi, dengan mengasah dan mengikir gergaji secara teratur, Anda akan dapat memotong bahan dengan lebih mudah, cepat, dan aman. Selain itu, gergaji yang tajam juga menghasilkan potongan yang lebih halus dengan tepi yang lebih baik. Bagaimana Cara Mengasah dan Mengikir Gergaji? Ada beberapa cara untuk mengasah dan mengikir gergaji, tetapi kami akan membahas cara yang paling umum dan mudah dilakukan. Berikut adalah langkah-langkahnya Pertama, siapkan alat-alat yang diperlukan, yaitu gergaji, kikir gergaji, dan pengasah gergaji. Pastikan Anda menggunakan kikir dan pengasah yang tepat untuk jenis gergaji yang Anda miliki. Kedua, amankan gergaji dengan memegangnya pada bagian pangkal atau pegangannya. Ketiga, mulailah mengikir gergaji dengan menggosokkan kikir pada gigi gergaji secara perlahan dan terus-menerus. Pastikan Anda menggosokkan kikir pada setiap gigi gergaji dengan jumlah tekanan yang sama. Keempat, setelah mengikir setiap gigi gergaji, gunakan pengasah gergaji untuk mengasah dan memoles gigi gergaji secara merata. Terakhir, periksa gigi gergaji dengan teliti untuk memastikan bahwa setiap gigi memiliki bentuk dan panjang yang sama. Jika ada gigi yang terlalu pendek atau terlalu tumpul, ulangi langkah-langkah di atas hingga semua gigi gergaji terasah dan terikir dengan baik. Jenis Kikir Gergaji yang Tepat Ada beberapa jenis kikir gergaji yang tersedia di pasaran, masing-masing dengan kegunaan dan kelemahan yang berbeda-beda. Berikut adalah beberapa jenis kikir gergaji yang umum digunakan Kikir Gergaji Segitiga Kikir gergaji segitiga memiliki ujung yang tajam seperti segitiga dan digunakan untuk mengikir gigi gergaji dengan sudut yang lebih tajam. Kikir ini cocok untuk gergaji dengan gigi kecil dan tipis, seperti gergaji potong, gergaji besi, dan gergaji kayu. Kikir Gergaji Setengah Bulan Kikir gergaji setengah bulan memiliki bentuk setengah lingkaran dan digunakan untuk mengikir gigi gergaji dengan sudut yang lebih melengkung. Kikir ini cocok untuk gergaji dengan gigi besar dan tebal, seperti gergaji potong kayu besar dan gergaji besi. Kikir Gergaji Bulat Kikir gergaji bulat memiliki ujung yang bulat dan digunakan untuk mengikir bagian dalam gigi gergaji. Kikir ini cocok untuk gergaji dengan gigi kecil dan tipis, seperti gergaji potong dan gergaji besi. Kikir Gergaji Berbentuk T Kikir gergaji berbentuk T memiliki ujung yang melebar dan digunakan untuk mengikir gigi gergaji dengan sudut yang lebih lebar. Kikir ini cocok untuk gergaji dengan gigi besar dan tebal, seperti gergaji potong kayu besar dan gergaji besi. Kikir Gergaji Berbentuk Kipas Kikir gergaji berbentuk kipas memiliki ujung yang melengkung ke bawah dan digunakan untuk mengikir bagian dalam gigi gergaji. Kikir ini cocok untuk gergaji dengan gigi kecil dan tipis, seperti gergaji potong dan gergaji besi. Mengikir gergaji kayu memerlukan teknik khusus karena gigi gergaji kayu lebih besar dan lebih tebal daripada gigi gergaji besi. Berikut adalah beberapa tips untuk mengikir gergaji kayu Pilih Kikir yang Tepat Pilihlah kikir gergaji yang sesuai dengan ukuran dan bentuk gigi gergaji kayu. Kikir gergaji setengah bulan dan kikir gergaji berbentuk T biasanya lebih cocok untuk mengikir gergaji kayu daripada kikir gergaji segitiga dan kikir gergaji bulat. Gunakan Tekanan yang Tepat Gunakan tekanan yang tepat saat mengikir gigi gergaji kayu. Tekanan yang terlalu kuat dapat merusak gigi gergaji dan membuat ukuran gigi tidak merata. Tekanan yang terlalu lemah juga dapat membuat gigi gergaji tidak terasah dengan baik. Ikir Gigi Gergaji dengan Pola yang Tepat Ikir gigi gergaji kayu dengan pola yang tepat. Mulai dengan mengikir gigi gergaji kayu dari pangkal gergaji ke ujungnya dengan gerakan yang lembut dan teratur. Pastikan Anda mengikir gigi gergaji dalam satu arah saja untuk menghindari kerusakan pada gigi gergaji. Periksa Gigi Gergaji untuk Memastikan Kualitasnya Periksa gigi gergaji kayu secara teliti setelah mengikir. Pastikan gigi gergaji kayu memiliki ukuran yang seragam dan bentuk yang baik. Jika ada gigi gergaji kayu yang terlalu pendek atau terlalu tumpul, ulangi proses mengikir hingga gigi gergaji kayu terasah dengan baik. Gunakan Gergaji Kayu yang Tepat Gunakan gergaji kayu yang tepat untuk pekerjaan yang Anda lakukan. Gergaji kayu yang tepat dapat membantu mempermudah pekerjaan Anda dan meningkatkan kinerja gergaji. Cara Mengikir Gergaji yang Benar untuk Gergaji Besi Mengikir gergaji besi juga memerlukan teknik khusus karena gigi gergaji besi lebih kecil dan lebih tipis daripada gigi gergaji kayu. Berikut adalah beberapa tips untuk mengikir gergaji besi Pilih Kikir yang Tepat Pilihlah kikir gergaji yang sesuai dengan ukuran dan bentuk gigi gergaji besi. Kikir gergaji segitiga dan kikir gergaji bulat biasanya lebih cocok untuk mengikir gergaji besi daripada kikir gergaji setengah bulan dan kikir gergaji berbentuk T. Gunakan Tekanan yang Tepat Gunakan tekanan yang tepat saat mengikir gigi gergaji besi. Tekanan yang terlalu kuat dapat merusak gigi gergaji dan membuat ukuran gigi tidak merata. Tekanan yang terlalu lemah juga dapat membuat gigi gergaji tidak terasah dengan baik. Ikir Gigi Gergaji dengan Pola yang Tepat Ikir gigi gergaji besi dengan pola yang tepat. Mulai dengan mengikir gigi gergaji besi dari pangkal gergaji ke ujungnya dengan gerakan yang lembut dan teratur. Pastikan Anda mengikir gigi gergaji dalam satu arah saja untuk menghindari kerusakan pada gigi gergaji. Periksa Gigi Gergaji untuk Memastikan Kualitasnya Periksa gigi gergaji besi secara teliti setelah mengikir. Pastikan gigi gergaji besi memiliki ukuran yang seragam dan bentuk yang baik. Jika ada gigi gergaji besi yang terlalu pendek atau terlalu tumpul, ulangi proses mengikir hingga gigi gergaji besi terasah dengan baik. Gunakan Gergaji Besi yang Tepat Gunakan gergaji besi yang tepat untuk pekerjaan yang Anda lakukan. Gergaji besi yang tepat dapat membantu mempermudah pekerjaan Anda dan meningkatkan kinerja gergaji. Cara Mengikir Gergaji Dengan Aman Mengikir gergaji dapat berbahaya jika tidak dilakukan dengan benar. Berikut adalah beberapa tips untuk mengikir gergaji dengan aman Kenakan Alat Pelindung Diri Kenakan alat pelindung diri, seperti kaca mata pelindung, sarung tangan, dan masker debu. Alat pelindung diri dapat membantu melindungi mata, tangan, dan paru-paru Anda dari serpihan kayu atau besi yang terlepas saat mengikir gergaji. Pastikan Gergaji Terkunci dengan Aman Pastikan gergaji terkunci dengan aman saat mengikir gigi gergaji. Gergaji yang tidak terkunci dapat meluncur saat mengikir dan menyebabkan cedera pada pengguna gergaji. Gunakan Tekanan yang Tepat Gunakan tekanan yang tepat saat mengikir gigi gergaji. Tekanan yang terlalu kuat dapat merusak gigi gergaji dan membuat ukuran gigi tidak merata. Tekanan yang terlalu lemah juga dapat membuat gigi gergaji tidak terasah dengan baik. Gosokkan Kikir ke Giginya, Bukan Sebaliknya Gosokkan kikir ke gigi gergaji, bukan gigi gergaji ke kikir. Menggosokkan gigi gergaji ke kikir dapat merusak gigi gergaji dan membuat ukuran gigi tidak merata. Periksa Gigi Gergaji untuk Memastikan Kualitasnya Periksa gigi gergaji secara teliti setelah mengikir. Pastikan gigi gergaji memiliki ukuran yang seragam dan bentuk yang baik. Jika ada gigi gergaji yang terlalu pendek atau terlalu tumpul, ulangi proses mengikir hingga gigi gergaji terasah dengan baik. FAQ FAQ Jawaban 1. Berapa sering saya harus mengikir gergaji? Anda perlu mengikir gergaji setiap kali Anda merasa gergaji tidak tajam atau sulit digunakan. 2. Apakah saya harus menggunakan kikir dan pengasah yang sama untuk semua jenis gergaji? Tidak. Anda perlu menggunakan kikir dan pengasah yang sesuai dengan jenis gergaji yang Anda miliki. 3. Apa yang harus dilakukan jika saya tidak yakin cara mengikir gergaji dengan benar? Anda dapat mencari panduan online atau menonton tutorial video yang dapat membantu Anda memahami cara mengikir gergaji dengan benar. 4. Apa yang harus dilakukan jika gigi gergaji patah saat mengikir? Hentikan penggunaan gergaji dan periksa gigi gergaji untuk mengetahui kerusakan yang terjadi. Jika gigi gergaji terlalu rusak, Anda perlu mengganti gergaji tersebut. 5. Apakah saya harus mengikir gergaji setelah setiap penggunaan? Tidak. Anda hanya perlu mengikir gergaji saat gergaji tidak tajam atau sulit digunakan. Kesimpulan Dalam artikel ini, kami telah membahas cara mengikir gergaji yang benar untuk menjaga kualitas dan umur gergaji. Kami juga telah membahas jenis
Sebagaicontoh kikir 16" lebih kasar daripada kikir 12" pada nomor kehalusan yang sama, dan kikir lebih kasar dari pada kikir 8" pada kehalusan yang sama. Cara memegang kikir : Cara memegang kikir yang benar adalah jari diletakkan dibagian atas tangkai kikir, sedangkan keempat jari tangan melingkar dibagian bawah tangkai kikir. Toko bangunan dan alat teknik citra Depok Cinere Beji Citayam Bojong Bekasi studio alam sawangan Parung Bogor Cimanggis Cibinong Cikarang pondok Cina Jakarta. Halo customer Toko bangunan, alat teknik dan sambungan Depok citra baik reseller dan dropshiper. Kami dapat menjadi supplier anda, kami akan melakukan pengantaran sesuai dengan pesanan anda, nama pengirim sesuai dengan nama anda . Kami memiliki varian jenis barang dari bahan bangunan, alat teknik dan sambungan. Bila mau order kami siap melayani anda. Pada artikel ini Toko kami akan membahas Cara mengikir yang baik Kikir merupakan salah satu dari sekian banyak alat pertukangan yang wajib ada dan dimiliki seorang ini kita kan coba bahas mengenai cara mengikir yang baik dan benar. 1. Kikir Mengikir adalah salah satu dari kerja bangku yang bertujuan untuk melakukan proses pemakanan tatal – tatal pada benda kerja yang proses pengerjaannya secara manual. Kikir dibedakan dua jenis kikir halus dan kikir kasar. Posisi tubuh Selama mengikir, berdiri di sisi sebelahkiri ragum dengan kaki tetap tidak berubah. Kakiharus terbentang dengan menyesuaikan panjangkikir. Sudut antara poros ragumdan kaki mendekati30o untuk kaki kiri dan 75o untuk kaki kanan. Gerakan badan dan kaki Posisi badan berdiri tegak dan berlahan-ahan condong maju selama gerak pemotongan. Kaki sebelah kanan tetap lurus. Pandangan lurus selalu ditujukan pada benda kerja. Perhatikan Cara memegang kikir Tangan kanan Peganglah tangkai kikir dengan posisi ibu jari di ataspegangan dan jari lainnya di bawah pegangan. Tangan kiri Tempatkan ibu jari pada ujung kikir dan jarijari yang lain sedikit ditekukan akan tetapi tidak sampai memegang atau kikir yang kecil dengan gerakan yang tidak terlalu kuatdan pegang kikir dengan tangan kanan dan ujung kikir dipegang olehibu jari dan jari-jari lainnya. Cara kerja Siapkan benda kerja dan alat-alat yang pakaian pengaman dan kaos tangan sebagai pelindung benda kerja dengan ragum, dengan ¾ bagian benda terjepit. Kemudian lakukan pengikiran dengan arah usapan maju tekanan penuh dan pada saat usapan mundur tekanan minimum. Ini berguna untuk memaksimalkan pengikiran dan memperpanjang umur kita perhatikan Posisi tubuh Selama mengikir, berdiri di sisi sebelahkiri ragum dengan kaki tetap tidak berubah. Kakiharus terbentang dengan menyesuaikan panjangkikir. Sudut antara poros ragumdan kaki mendekati30o untuk kaki kiri dan 75o untuk kaki kanan. Dan gerakan pengikiran diikuti seleruh bagian tubuh bukan tanganya saja yang bergerak. Nah saya kasih info tambahan tentang ragum di sekalian ya okey 2. Ragum Bila kita menjepit benda kerja pada ragum, benda kerja yang keluardari mulut ragum janganlah terlalu tinggi, terrutama apabila bahan bendakerja itu terbuat dari logam tipis. Bila memungkinkan perbandingan bahanyang keluar dari mulut ragum harus lebih kecil daripada bagian yang terjepit Berdasarkan fungsinya ragum untuk mencekam dengan kuat atau memberikan tekanan tetap, tapi disamping tekanan yang kuat, benda kerja yang kita jepit akan meninggal kan bekas. Maka dari itu kita perlu matras permukaan yang halus. Caranya yaitu dengan menaruh plat yang permukaanya halus dan lunak di kedua bagian pemukaan penjepit. Anda dapat memesan dan membeli semua barang yang ada pada artikel di atas, anda dapat memesan secara online di Tokopedia bukalapak Shoppie dengan nama toko bangunan citra. Anda dapat melihat seluruh katalog produk yang kami jual berupa bahan bangunan, alat teknik serta barang sambungan ada juga alat alat safety. Toko citra terletak di jalan Margonda raya no 473 Depok, posisi sebrang RS bunda Margonda depok. Anda dapat chat WhatsApp di 0857 100 3 Anda Berminat Silahkan Datang Ke Toko Bangunan citra Alamat Kami di Toko kami buka setiap hari dari jam 7 pagi sampai 8 malam. Kecuali hari Minggu, Rabu dan Kamis kami buka dari jam 7 pagi dan tutup jam 5 sore selamat berbelanja… Padaumumnya untuk pekerjaan-pekerjaan yang sederhana mengikir akan lebih ekonomis, baik biaya maupun waktunya, dibandingkan dengan menggunakan mesin-mesin modern. cara memegang kikir yang benar. Cara memegang kikir yang salah dapat mengakibatkan cepat merasa lelah, sehingga pekerjaan menjadi lambat atau kalau ditinjau dari segi ekonomisnya
Cara Mengikir Yang Baik Berikut ini kami akan coba menjelaskan bagaimana cara mengikir yang baik, diambil dari berbagai sumber. Sebelumnya kita harus mengetahui dulu devinisi pengikiran yang baik, Pengikiran ialah operasi yang menggunakan alat berupa kikir. Biasa dilakukan untuk mengurangi ketebalan benda kerja, membentuk, meratakan, hingga menghaluskan benda kerja. Dalam setiap proses industri, ada Standard Operational Procedure SOP. Begitu juga dengan proses pengikiran. Namun SOP tersebut tidak akan dibahas di sini, melainkan hanya teknik kerja umum pengikiran pekerjaanl ini tentunya. yang banyak dilakukan di departemant debburing dan biasa diberikan oleh instruktur leader kepada operator baru. Standar teknik kerja tersebut antara lain seperti Prosedur Pengikiran Memilih dan menyiapkan tempat kerja Melemaskan sendi-sendi tangan. Melakukan gerakan utama atau dasar sebanyak mungkin. Penjepitan benda kerja. Tanggem yang digunakan. Pemegang kikir A. Memilih dan menyiapkan tempat kerja. Tinggi tempat haruslah disesuaikan dengan bentuk dari benda kerja yang akan dikerjakan dan ketinggian si pengikir yang melakukan pengikiran. B. Melemaskan sendi-sendi tangan Posisi kerja memperlihatkan bagaimana kecakapan seseorang bekerja. Selama mengikir, badan berdiri di sebelah kiri benda kerja atau material dengan posisi kaki tetap pada tempatnya. Jarak antar kaki deisesuaikan dengan panjang antara poros tanggem dan kaki kira-kira membentuk sudut 300, sedangkan untuk kaki kanan membentuk sudut kurang lebih 75. C. Melakukan gerakan utama / dasar sebanyak mungkin. Badan berdiri tegak pada posisi permulaan dan selanjutnya condong kedepan selama pengikiran berlangsung. Sementara posisi kaki kanan tetap lurus selama proses pengikiran berlangsung. Sedangkan arah pandangan mata selalu terpusat diarahkan melihat pada benda kerja yang akan dikerjakan atau dikikir. D. Penjepitan benda kerja. ragum / catok Ragum atau catok adalah suatu peralatan yang dipakai untuk menjepit benda kerja pada saat proses pengikiran selain itu ragum atau catok bias juga digunakan untuk, menggergaji, memahat, dll. Dalam pengerjaannya, biasanya digunakan ragum sejajar. E. Spesifikasi ragum Pada umumnya ragum terbuat dari besi tuang kenyal atau baja tuang. Yang terpenting dalam pengikiran adalah pemasangan ragum harus kuat. Banyak sekali jenis ragum yang digunakan untuk bermacam-macam pekerjaan tangan. Di ATMI asosiasi tekhnik mesin Indonesia, ragum yang digunakan dalam praktek pengikiran tingkat satu adalah ragum sejajar, dimana rahang yang bergerak movable jaw digerakkan oleh poros berulir dan bergerak kebelakang. Rahang jaw atau mulut dapat diganti dan dikeraskan hardened jaw Apabila ragum dipakai setiap hari, permukaan yang saling bergesekan dan berulir harus sering dibersihkan dan diberi oli atau jangan mengencangkan tangkai handle dengan pipa atau hammer. F. Pemegang Kikir. Pemegang kikir harus dipasang lurus dengan tangkai kikir dan haruslah kuat. Kikir yang dipakai harus bergagang atau bertangkai. jika ketentuan ini diabaikan akan mengakibatkan tangan menjadi rusak disebabkan karena tangkai kikir bergesekan lansung dengan telapak tangan. Pemegang kikir harus dibor terlebih dahulu sebelum dipasang ke tangkai kikir. Adapun diameter bor dan kedalamannya harus disesuaikanj dengan ukuran kikir. Sewaktu memasang, dapat dilakukan dengan jalan memanaskan terlebih dahulu tangkai kikir sampai merah suram, kemudian kikir dimasukkan pada handle kayu sehingga membentuk lubang yang pas. Cara memegang kikir Cara memegang kikir adalah sebagai berikut Tangan kanan memegang handle kikir dengan kuat dan tekan gagang kikir tersebut dengan telapak tangan bagian bawah. Ibu jari terletak diatas, sedangkan jari-jari yang lainnya berada di bawah gagang. Sedangkan tangan kiri memegang ujung kikir dengan telapak tangan dan ibu jari dengan rapat satu sama lain melipat ke bawah tetapi tidak menggenggam ujung kikir tersebut. Dengan cara memegang kikir seperti ini akan dapat mengikir benda kerja dengan baik. Mengikir permukaan yang rata Untuk melakukan ini harus diperlukan 3 hal utamasehingga optimal, antara lain yang harus dilakukan adalah tekanan pada saat mengikir. Apabila mulai melakukan pengikiran harus diperhatikan tekanan yang besar pada tangan kiri. Sedangkan tekanan yang ringan pada saat mulai pengikiran. Tekanan kedua tangan harus berimbang, karena pada saat itu benda terkikir. Setelah kikir sampai pada ujung benda, kedudukan kikir sudah berada di ujung langkah, meka tekanan tangan kanan harus maximal. Sehingga diperoleh penyayatan yang stabil. Pada saat menarik kebelakang kikir tidak diberi tekanan sama sekali agar gig potong kikir tidak cepat tumpul. Hal ini dilakukan untuk pengikiran siku, sejajar dan rata. Namun semua teori tersebut tidak dapat dipaksakan kepada semua operator, karena setiap orang memiliki daya penyesuaian dan karakter gaya yang berbeda-beda. Hanya secara umum saja dari teori tersebut yang memang harus diterapkan. Sedangkan teknik yang lebih spesifik dan bersifat individu dapat berbeda setiap orang Beberapa contoh penyesuaian individu terhadap teori prosedur kerja antara lain Lebar kaki yang sama dengan panjang kikir dan sudut antara kedua telapak kaki menurut teori adalah 60 derajat, namun ada beberapa orang yang merasa lebih nyaman dengan kaki lebih rapat maupun lebih itu, teknik mengikir untuk membuat flat pada benda kerja, bagi pemula dapat dikerjakan dengan lebih cepat jika pada bagian tengah benda terlebih dahulu dikikir, lalu dilanjutkan pada bagian pinggir. Hal ini dilakukan untuk menghindari agar benda kerja tidak cembung bagian pinggir lebih rendah daripada bagian tengah. Karena menurut analisis yang diperoleh, akan lebih sulit meratakan benda cembung daripada meratakan benda cekung. Setelah benda menjadi cekung, maka selanjutnya tinggal meratakan bagian pinggirnya. Kesulitan yang biasa terjadi pada pemula adalah belum stabilnya gerakan ayunan tarikan dan dorongan kikir sehingga menyebabkan benda menjadi cembung. Karena saat mengayun, yang terkikir hanya bagian sisi pinggirnya saja bila ayunan kikir tidak benar-benar datar. Pengikiran tidak hanya membutuhkan tenaga dan strategi teknik, tetapi juga kesabaran.
Caramemegang kikir yang benar adalah: Tangkai kikir harus dipegang dengan tangan kanan dengan ibu jari berada di atas tangkai kikir, sedangkan jari telunjuk mengikuti panjang tangkai kikir. Untuk pengikiran/pekerjaan yang berat, maka tangan kiri (telapak tangan) diletakkan pada ujung kikir dengan jari-jari tangan menjepit ujung kikir.
Cara Pengikiran Yang BaikCara Pengikiran Yang Baik Dan BenarMemilih dan menyiapkan tempat sendi-sendi tanganMelakukan gerakan utama / dasar sebanyak benda kerja ragum / catokSpesifikasi ragum Pemegang memegang kikirMengikir permukaan yang rata Cara Pengikiran Yang Baik Sobat kursus CNC, mengikir adalah salah satu dari kerja bangku yang bertujuan untuk melakukan proses pemakanan tatal – tatal pada benda kerja yang proses pengerjaannya secara manual. Biasa dilakukan untuk mengurangi ketebalan benda kerja, membentuk, meratakan, hingga menghaluskan benda kerja. Kikir dibedakan dua jenis kikir halus dan kikir kasar. Berikut ini kami akan coba menjelaskan bagaimana cara pengikiran yang baik dan benar, diambil dari berbagai sumber. Dalam setiap proses industri, ada Standard Operational Procedure SOP. Begitu juga dengan proses pengikiran. Namun SOP tersebut tidak akan dibahas di sini, melainkan hanya teknik kerja umum pengerjaan pengikiran. Cara Pengikiran Yang Baik Dan Benar Standar teknik kerja tersebut antara lain seperti Memilih dan menyiapkan tempat kerja. Tinggi tempat haruslah disesuaikan dengan bentuk dari benda kerja yang akan dikerjakan dan ketinggian si pengikir yang melakukan pengikiran. Melemaskan sendi-sendi tangan Posisi kerja memperlihatkan bagaimana kecakapan seseorang bekerja. Selama mengikir, badan berdiri di sebelah kiri benda kerja atau material dengan posisi kaki tetap pada tempatnya. Jarak antar kaki disesuaikan dengan panjang kikir. Sudut antara poros tanggem dan kaki kira-kira membentuk sudut 300 derajat. Sedangkan untuk kaki kanan membentuk sudut kurang lebih 75 derajat. Melakukan gerakan utama / dasar sebanyak mungkin. Badan berdiri tegak pada posisi permulaan dan selanjutnya condong kedepan selama pengikiran berlangsung. Sementara posisi kaki kanan tetap lurus selama proses pengikiran berlangsung. Sedangkan arah pandangan mata selalu terpusat diarahkan melihat pada benda kerja yang akan dikerjakan atau dikikir. Penjepitan benda kerja ragum / catok Ragum atau catok adalah suatu peralatan yang dipakai untuk menjepit benda kerja pada saat proses pengikiran; selain itu ragum atau catok bias juga digunakan untuk, menggergaji, memahat, dll. Dalam pengerjaannya, biasanya digunakan ragum sejajar. Spesifikasi ragum Pada umumnya ragum terbuat dari besi tuang kenyal atau baja tuang. Yang terpenting dalam pengikiran adalah pemasangan ragum harus kuat. Banyak sekali jenis ragum yang digunakan untuk bermacam-macam pekerjaan tangan. Rahang jaw atau mulut dapat diganti dan dikeraskan hardened jaw. Apabila ragum dipakai setiap hari, permukaan yang saling bergesekan dan berulir harus sering dibersihkan dan diberi oli atau jangan mengencangkan tangkai handle dengan pipa atau hammer. Pemegang Kikir. Bagian pemegang kikir harus dipasang lurus dengan tangkai kikir dan haruslah kuat. Pemegang kikir harus dibor terlebih dahulu sebelum dipasang ke tangkai kikir. Adapun diameter bor dan kedalamannya harus disesuaikan dengan ukuran kikir. Cara memegang kikir Cara memegang kikir adalah sebagai berikut Tangan kanan memegang handle kikir dengan kuat dan tekan gagang kikir tersebut dengan telapak tangan bagian bawah. Mengikir permukaan yang rata Untuk melakukan ini harus diperlukan 3 hal utama sehingga optimal, antara lain yang harus dilakukan adalah tekanan pada saat mengikir. Apabila mulai melakukan pengikiran harus diperhatikan tekanan yang besar pada tangan kiri. Sedangkan tekanan yang ringan pada saat mulai pengikiran. Tekanan kedua tangan harus berimbang, karena pada saat itu benda terkikir. Setelah kikir sampai pada ujung benda, kedudukan kikir sudah berada di ujung langkah, meka tekanan tangan kanan harus maximal. Sehingga diperoleh penyayatan yang stabil. Pada saat menarik kebelakang kikir tidak diberi tekanan sama sekali agar gigi potong kikir tidak cepat tumpul. Hal ini dilakukan untuk pengikiran siku, sejajar dan rata. Kesulitan yang biasa terjadi pada pemula adalah belum stabilnya gerakan ayunan tarikan dan dorongan kikir sehingga menyebabkan benda menjadi cembung. Karena saat mengayun, yang terkikir hanya bagian sisi pinggirnya saja bila ayunan kikir tidak benar-benar datar. Pengikiran tidak hanya membutuhkan tenaga dan strategi teknik, tetapi juga kesabaran. Gigisensitif memang memerlukan perawatan yang ekstra. Pertumbuhannya dimulai di bagian atas kemudian diikuti dengan bawah. Drg Arma Sastra Bahar Phd Mengatakan Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Mengikir Gigi Adalah. Cara posisi mengikir yang baik dan benar a. Pertama, gigi taring bawah menembus gusi sekitar usia 9 tahun.
1. Kikir Mengikir adalah salah satu dari kerja bangku yang bertujuan untuk melakukan proses pemakanan tatal – tatal pada benda kerja yang proses pengerjaannya secara manual. Kikir dibedakan dua jenis kikir halus dan kikir kasar. Posisi tubuh Selama mengikir, berdiri di sisi sebelahkiri ragum dengan kaki tetap tidak berubah. Kakiharus terbentang dengan menyesuaikan panjangkikir. Sudut antara poros ragumdan kaki mendekati30o untuk kaki kiri dan 75o untuk kaki kanan. Gerakan badan dan kaki Posisi badan berdiri tegak dan berlahan-ahan condong maju selama gerak pemotongan. Kaki sebelah kanan tetap lurus. Pandangan lurus selalu ditujukan pada benda kerja. Perhatikan Cara memegang kikir Tangan kanan Peganglah tangkai kikir dengan posisi ibu jari di atas pegangan dan jari lainnya di bawah pegangan. Tangan kiri Tempatkan ibu jari pada ujung kikir dan jarijari yang lain sedikit ditekukan akan tetapi tidak sampai memegang atau menggenggam. Menggunakan kikir yang kecil dengan gerakan yang tidak terlalu kuatdan pegang kikir dengan tangan kanan dan ujung kikir dipegang olehibu jari dan jari-jari lainnya. Cara kerja Siapkan benda kerja dan alat-alat yang digunakan. Gunakan pakaian pengaman dan kaos tangan sebagai pelindung tangan. Jepit benda kerja dengan ragum, dengan ¾ bagian benda terjepit. Kemudian lakukan pengikiran dengan arah usapan maju tekanan penuh dan pada saat usapan mundur tekanan minimum. Ini berguna untuk memaksimalkan pengikiran dan memperpanjang umur kikir. Perlu kita perhatikan Posisi tubuh Selama mengikir, berdiri di sisi sebelahkiri ragum dengan kaki tetap tidak berubah. Kakiharus terbentang dengan menyesuaikan panjangkikir. Sudut antara poros ragumdan kaki mendekati30o untuk kaki kiri dan 75o untuk kaki kanan. Dan gerakan pengikiran diikuti seleruh bagian tubuh bukan tanganya saja yang bergerak. Nah saya kasih info tambahan tentang ragum di sekalian ya okey 2. Ragum Bila kita menjepit bernda kerja pada ragum, benda kerja yang keluardari mulut ragum janganlah terlalu tinggi, terrutama apabila bahan bendakerja itu terbuat dari logam tipis. Bila memungkinkan perbandingan bahanyang keluar dari mulut ragum harus lebih kecil daripada bagian yang terjepit Berdasarkan fungsinya ragum untuk mencekam dengan kuat atau memberikan tekanan tetap, tapi disamping tekanan yang kuat, benda kerja yang kita jepit akan meninggal kan bekas. Maka dari itu kita perlu matras permukaan yang halus. Caranya yaitu dengan menaruh plat yang permukaanya halus dan lunak di kedua bagian pemukaan penjepit.
Perhatikanbahwa ukuran lebar rentang mata gergaji belah yang ideal berkisar antara 0,2-0,3 mm, sedangkan lebar rentang mata gergaji potong kurang dari 0,2 mm. Gesekkanlah kikir dengan cara yang sama seperti proses pengasahan mata gergaji standar pada langkah 4 di atas. Namun untuk arah gerakan kikirnya berbeda yaitu pengikiran dilakukan pada
Nama Bagian dan Bentuk Kikir Mengikir adalah salah satu dari banyak macam kerja bangku yang penting dan juga sulit untuk mencapai hasil yang tepat. Pada umumnya untuk pekerjaan-pekerjaan yang sederhana mengikir akan lebih ekonomis, baik biaya maupun waktunya, dibandingkan dengan menggunakan mesin-mesin modern. Kikir terbuat dari baja karbon tinggi yang ditempa, dan dibedakan menurut panjang, bentuk penampang, jenis dan kekasaran gigi pemotongnya Bentuk penampang kikir yang sering digunakan pada pekerjaan logam adalah bentuk rata, segi empat, segi tiga, bulat, setengah bulat, bujur sangkar, dan ellip. Jenis Gigi Kikir Kikir dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis berdasarkan pada jenis gigi pemotongnya, yaitu kikir bergigi tunggal dan kikir bergigi kembar/dua. Kikir dengan gigi potong tunggal digunakan untuk pemotongan benda kerja secara halus. Artinya pemotongan tidak dapat dilaksanakan secara tepat, tetapi hasil pengikiran pada permukaan benda kerja menjadi lebih halus. Kikir bergigi tunggal arah gigi pemotongnya diagonal terhadap permukaan kikir. Kikir dengan dua gigi pemotong yang saling bersilangan dapat melakukan pemotongan secara cepat, tetapi hasil pengikirannya kasar. Jadi kikir ini sangat cocok untuk pekerjaan pendahuluan atau pekerjaan kasar, sedangkan kikir dengan gigi pemotong tunggal digunakan untuk pekerjaan akhir atau finishing. Ditinjau dari sifat kekasaran gigi pemotongnya maka kedua jenis kikir ini juga mempunyai lima sifat kekasaran yaitu sangat kasar, kasar, sedang, halus dan sangat halus. Tingkat kekasaran gigi pemotong kikir Ada lima tingkat kekasaran dari gigi-gigi pemotong kikir seperti telah dijelaskan sebelumnya. Masing-masing kikir dengan tingkat kekasarannya mempunyai kegunaan masing-masing, yaitu Kikir sangat kasar digunakan untuk pemotongan secara cepat sehingga ia digunakan untuk pemotongan pendahuluan. Hasil pengikiran kasar, tidak halus. Kikir kasar digunakan untuk pemotongan awal, tanpa memperhitungkan kehalusan permukaan benda kerja. Kikir sedang digunakan untuk menghaluskan permukaan setelah dikikir dengan menggunakan kikir kasar atau kikir sangat kasar sebelum dikerjakan dengan menggunakan kikir halus. Kikir halus digunakan untuk pengikiran pada pekerjaan akhir/finishing di mana kehalusan permukaan benda kerja sangat diperlukan Kikir sangat halus digunakan untuk pekerjaan finishing terutama untuk benda kerja dengan ketelitian yang tinggi. Cara Memegang Kikir Pekerjaan pengikiran akan berhasil dengan baik apabila para pekerja mengetahui tentang jenis kikir yang harus digunakan sesuai dengan bahan yang akan dikerjakan, cara menjepit benda kerja yang benar, cara memegang kikir yang benar. Cara memegang kikir yang salah dapat mengakibatkan cepat merasa lelah, sehingga pekerjaan menjadi lambat atau kalau ditinjau dari segi ekonomisnya tidak menguntungkan. Rasa lelah kemungkinan akan dapat menimbulkan kecelakaan kerja, sebab dengan rasa lelah konsentrasi pekerja menjadi menurun. Cara memegang kikir yang benar adalah Tangkai kikir harus dipegang dengan tangan kanan dengan ibu jari berada di atas tangkai kikir, sedangkan jari telunjuk mengikuti panjang tangkai kikir. Untuk pengikiran/pekerjaan yang berat, maka tangan kiri telapak tangan diletakkan pada ujung kikir dengan jari-jari tangan menjepit ujung kikir. Fungsinya adalah agar pemakanan/pemotogan bahan oleh kikir bisa lebih besar dan kelurusan permukaan bisa pelaksanaan pengikiran yang ringan, jari-jari tangan kiri dapat diletakkan pada ujung kikir dan ia berfungsi sebagai penyeimbang. I Pada pengikiran benda kerja yang tipis, ujung ibu jari tangan kiri diletekkan pada permukaan kikir dekat dengan tangkai kikir. Sedangkan ujung jari yang lainnya menekan kikir bagian ujung atau jari-jari tangan menekan permukaan kikir. Pada pelaksanaan pengikiran posisi badan agak condong ke depan dan posisi kaki kiri berada di depan kaki kanan kira-kira membentuk sudut 600. Cara Mengikir Pekerjaan mengikir dapat dilakukan oleh semua orang tetapi tidak selalu semua orang dapat menghasilkan benda kerja yang baik, sesuai dengan standar pengerjaan yang diharapkan. Pekerja yang tidak mengetahui cara mengikir dan belum pernah mengetahui atau melakukan pekerjaan mengikir maka ia akan mengalami kesulitan untuk menghindari hal-hal yang disebutkan di atas, maka pedoman pelaksanaan pengikiran adalah Penekanan dilakukan atau pemberian gaya pada kedua tangan harus sama pada saat melakukan pemakan atau pemotongan bahan benda kerja Pemakanan mata kikir dilakukan pada gerakan maju kikir, sedangkan pada waktu kikir bergerak mundur kikir tidak boleh melakukan pemakanan. Letak permukaan kikir/gigi-gigi pemotong harus rata dengan benda kerja pada saat pemakanan sehingga seluruh permukaan kikir atau semua mata potong kikir dapat melakukan pemotongan terhadap bahan benda kerja. Untuk pengerjaan benda kerja yang panjang, maka pemakanan dilakukan oleh semua kikir. Sedangkan untuk benda kerja yang pendek pemakanan kikir tidak boleh dilakukan oleh seluruh panjang badan kikir, karena dapat mengakibatkan hasil pengikiran tidak rata. Kecepatan pemakanan hendaknya sekitar 40 sampai 50 langkah untuk setiap menitnya. Tetapi untuk benda kerja yang terbuat dari bahan yang keras, maka kecepatan pemakanan dilakukan pada kecepatan rendah.
SFxqZR.
  • 03k3d7sh2k.pages.dev/84
  • 03k3d7sh2k.pages.dev/95
  • 03k3d7sh2k.pages.dev/277
  • 03k3d7sh2k.pages.dev/3
  • 03k3d7sh2k.pages.dev/117
  • 03k3d7sh2k.pages.dev/224
  • 03k3d7sh2k.pages.dev/348
  • 03k3d7sh2k.pages.dev/448
  • cara mengikir yang benar